Ini adalah puisi yang aku kembangkan dari bait-bait acak yang kutulis dalam status-status facebookku. Ada sembilan bait yang pernah kutulis tanpa kuniatkan menjadi puisi, tetapi belakangan ini aku merasa sayang kalau itu hanya menjadi status saja.... maka aku meniatkan menjadikannya utuh. Dan ini... puisi ketujuh dari sembilan bait acak itu
Sembilan Penggalan Tanpa Judul
Malam-malam begini
Saat hujan menyapih bibirku
Namamu samar dalam tiap derai nya
Disulam menjadi batu dalam dada
Ada detak jam yang diam-diam menyelinap
Menanam hening di jantung keriuhan
Lalu tumbuh seribu alang-alang
diam,tegak, menusuk-nusuk malam
Lalu langit luka
Lalu hujan lagi
Lalu kabut
Lalu....
Raksaka, 28 Des 2011 - malam dan hujan
wah mantep deh penggalannya keren abis . .
ReplyDeletemantep deh gan penggalannya bagus banget hehehe :D
ReplyDeleteterus berkarya ya gan, ane semangatin deh hehehe :D
ReplyDelete@automation
ReplyDelete@timbangan digital
@infrared thermometer
Terimakasih :)